Buka Puasa Bersama dan Rapat Koordinasi 7 Mei 2021 di POP Hotel Surabaya








Brand image sekolah merupakan pemahaman masyarakat mengenai sekolah, kepercayaan masyarakat dan pandangan masyarakat tentang sekolah. Faktor-faktor pembentuk brand image adalah kualitas atau mutu, dapat dipercaya atau diandalkan, kegunaan atau manfaat, pelayanan, resiko, harga, serta citra yang dimiliki oleh merek itu sendiri. Untuk membentuk atau meningkatkan brand image sekolah, fungsi hubungan masyarakat dirasa sangat penting untuk dijadikan media dalam membangun kembali citra positif, selain itu fungsi humas juga menjadi media pemasaran jasa pendidikan, media sosialisasi sekolah kepada masyarakat serta menambah pengetahuan publik tentang sekolah.

Selain brand image, yang mempengaruhi peserta didik dalam memilih adalah motivasi. Motivasi merupakan “istilah yang menunjuk pada seluruh proses gerakan, termasuk situasi yang mendorong, dorongan yang timbul dari dalam diri individu, tingkah laku yang ditimbulkannya, dan tujuan atau akhir dari gerakan atau perbuatan”. Motivasi peserta didik dalam memilih sekolah dipengaruhi beberapa faktor. Faktor-faktor tersebut dapat berupa faktor internal dan faktor eksternal.

Sebagai lembaga pendidikan , sekolah memiliki peran yang sangat penting dalam mendidik, mengelola dan menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas. Dengan demikian diharapkan para lulusannya dapat berguna dan diterima oleh masyarakat, serta dapat diserap dengan baik oleh lapangan kerja. Akan tetapi untuk mewujudkan hal tersebut diperlukan suatu usaha dan strategi yang tepat mengingat semua perguruan tinggi memiliki tujuan yang sama. Citra merek (brand image) yang baik dalam jangka panjang dapat membawa dampak yang positif bagi perguruan tinggi, karena dengan sendirinya dapat menjadi daya tarik bagi masyarakat.

No comments:

Post a Comment